Koleksi Asli Humor DPR RI (KOCAK)

PAMERAN PATUNG SEJARAH 

BERSAMA sang isteri tercinta, seorang Anggota DPR mengunjungi museum. Kebetulan, sedang berlangsung Pameran Patung Bersejarah.


Di depan sebuah patung, si Anggota Dewan nyeletuk: "Mamah, ini patung mirip sekali dengan orangnya, ya.Ini Patungnya Imam Bonjol, kan?"
Sang Isteri malah geleng-geleng kepala, lalu menjawab malas: "Ah, si Papah, gimana sih. Itu kan patungnya Pangeran Diponegoro..." 


Merasa keliru dan salah, Anggota DPR ini beranjak pergi, pindah ke patung lain. Kali ini, ia mengamati agak lama, sebuah patung di pojok ruangan. "Mah, sekarang aku tak akan keliru," teriaknya memanggil sang Isteri agar mendekat. "Ini patungya Bung Karno, kan?"


Ternyata, sang Isteri seperti tadi, terlihat menggelengkan kepala (malah lebih kencang). "Duh, si Papah, parah nih... Itu kan patungnya Bung Tomo!!!" 


Kini, Anggota DPR itu benar-benar masygul. Ia pun pergi ke ruangan lain, yang jauh lebih terang. Lalu berteriak: "Mamaaaaahhhh... Kalau tebakan aku yang ini salah lagi, aku traktir mamah Bakso satu gerobak deh! Yang itu, patung Tugu Pahlawan di Surabaya, kan?"


Tapi ternyata si Isteri menjawab sambil berbisik: "Ssssst, Papah, pelan-pelan, nanti terdengar orang lain. Itu bukan patung atau tugu. Tapi tiang museum..."

KONSULTASI DI KLINIK SEKS

Di dalam sebuah klinik, terjadi dialog antara Seksolog (Pakar Masalah Seksual, bernama Naek L Manurung) dengan Anggota DPR.


Pakar Seks: Pak, tolong jawab jujur. Menurut Anda, kapan waktu terbaik untuk melakukan hubungan seks yang aman?


Anggota DPR: ketika isteri saya sedang pergi ke luar kota... :maho

NABRAK TIANG LISTRIK

Kalau ini, lelucon tentang Orang Kaya Baru. Namanya sebut saja Tungkul. Sebelumnya berprofesi tak jelas, lalu dapet durian runtuh, terpilih sebagai Anggota DPRD di Kabupaten. Baru dua bulan dilantik, Tungkul langsung beli mobil baru.


Selama tiga hari, ia tak pernah ke luar rumah, selalu melihat dengan kagum mobil barunya itu.


Hari keempat, ia mencoba menyetir sendiri. Baru ke luar dari halaman, langsung terdengar GUBRAKKKKSSS... Ternyata, mobil Tungkul tabrakan. Sontak para tetangga berdatangan. Mereka terpingkal melihat Tungkul dan mobilnya yang nyungsep menabrak pohon Jambu.


Karena malu (ketahuan kalau sebelumnya tak bisa bawa mobil), Tungkul bikin alasan: "Nah, akhirnya kena juga! Sudah tiga hari saya incar ini pohon. Ternyata baru bisa ditabrak sekarang!"

KPK DI KABUPATEN

Di sebuah sekolah, terjadi dialog seru antara Anggota DPR RI, dengan para pengurus OSIS. Di tengah dialog, seorang pengurus OSIS bertanya: "Pak, bagaimana cara melaporkan kasus korupsi sekolah? Kami sudah jengkel, karena berlangsung begitu lama..."


Si Anggota Dewan, dengan pede tinggi menjawab. "Lho, itu kan gampang adik-adik. Kalian tinggal melapor saja ke KPK di Kabupaten..."


Namun, tiba-tiba ruangan terasa senyap...
Sekonyong, seorang siswa nyeletuk: "Wah, Pak, dari zaman kakek saya hingga saya sekarang, tak pernah ada KPK di Kabupaten!"
Segera saja ruangan itu penuh tawa terbahak. 

LISTRIK NENEK MOYANG

Kini kita beralih ke sebuah desa. Pada sebuah reses, Anggota DPR RI melakukan kunjungan kerja, ke desa terpencil, yang belum ada Air PAM, belum ada saluran listrik, belum ada Televisi, dan apalagi telepon. Terjadilah dialog, diwakili oleh Kepala Desa...


Kepala Desa: Pak, mohon bantuan dari pusat, agar desa kami bisa dialiri listrik, air PAM, dan saluran telepon...


Anggota DPR: Baiklah, akan saya penuhi. Tapi, sejak kapan desa ini tidak ada listrik?


Kepala Desa:... (bingung, tapi tak berani jawab). 


Lalu, spontan warga menjawab ramai-ramai: Paaakkkk! Sejak neneknya nenek moyang kami dulu, memang belum dan tidak ada listrik!!!